Tipe Data
Sederhana
Tipe data sederhana adalah tipe data dasar
yang sering dipakai oleh program, yang meliputi:
a. Integer (Bilangan Bulat).
Penggolongan tipe data integer tersebut dimaksudkan untuk membatasi alokasi memori yang dibutuhkan. Misalkan untuk suatu perhitungan dari suatu variabel bilangan diperkirakan nilai maksimumnya 32767 kita cukup mendeklarasikan variabel bilangan sebagai integer (2 byte), daripada sebagai longint(4 byte). Didalam kompilernya, Pascal menyediakan konstanta untuk bilangan Integer yaitu: MaxInt and MaxLongInt, pemrogram bisa menggunakannya didalam programnya tanpa harus terlebih dahulu mendefinisikannya. Contoh bilangan integer adalah: 34 6458 -90 0 1112.
Penggolongan tipe data integer tersebut dimaksudkan untuk membatasi alokasi memori yang dibutuhkan. Misalkan untuk suatu perhitungan dari suatu variabel bilangan diperkirakan nilai maksimumnya 32767 kita cukup mendeklarasikan variabel bilangan sebagai integer (2 byte), daripada sebagai longint(4 byte). Didalam kompilernya, Pascal menyediakan konstanta untuk bilangan Integer yaitu: MaxInt and MaxLongInt, pemrogram bisa menggunakannya didalam programnya tanpa harus terlebih dahulu mendefinisikannya. Contoh bilangan integer adalah: 34 6458 -90 0 1112.
·
Penggolongan Tipe Data Integer
Tipe
data
|
Ukuran
|
Tempat
Rentang Nilai
|
Byte
|
1
Byte
|
0
s/d +255
|
Shortint
|
1
Byte
|
-28
s/d +127
|
Integer
|
2
Byte
|
-32768
s/d 32767
|
Word
|
2
Byte
|
0
s/d 65535
|
Longint
|
4
Byte
|
2147483648
s/d 2147483647
|
|
|
·
Contoh program integer:
Program
display_maxint;uses wincrt;
begin writeln (maxint)
end.
Hasilnya: 32.767
begin writeln (maxint)
end.
Hasilnya: 32.767
b. Real (Bilangan
Pecahan).
Bilangan real atau nyata merupakan jenis bilangan pecahan, dapat dituliskan secara biasa atau model scientific . Contoh bilangan real: 34.265 -3.55 0.0 35.997E+11, dimana E merupakan simbol perpangkatan 10. Jadi 452.13 mempunyai nilai sama dengan 4.5213e2.
Bilangan real atau nyata merupakan jenis bilangan pecahan, dapat dituliskan secara biasa atau model scientific . Contoh bilangan real: 34.265 -3.55 0.0 35.997E+11, dimana E merupakan simbol perpangkatan 10. Jadi 452.13 mempunyai nilai sama dengan 4.5213e2.
·
Penggolongan Tipe Data Bilangan Real
Tipe
data
|
Ukuran
|
Tempat
Rentang Nilai
|
Real
|
6
Byte
|
2.9
x 10-39 s/d 1.7 x1038
|
Single
|
4
Byte
|
2.9
x 10-39 s/d 1.7 x1038
|
Double
|
8
Byte
|
5.0
x 10-324 s/d 1.7 x10308
|
Extended
|
10
Byte
|
3.4
x 10-4932 s/d 1.1 x104932
|
Comp
|
8
Byte
|
3.4
x 10-4932 s/d 1.1 x104932
|
macam
yang terdapat dalam tabel ASCII (American Standard Code for Information
Interchange).
Contoh
: 'a' 'B' '+', dsb.
(Yang perlu diingat bahwa dalam menuliskannya harus dengan
memakai tanda kutip tunggal. Jenis data ini memerlukan alokasi memori sebesar 1(satu)
byte untuk masing-masing data).
C. Boolean (Logika)
Merupakan tipe data logika, yang berisi dua kemungkinan nilai: TRUE (benar) atau FALSE (salah). Turbo Pascal for Windows memiliki tiga macam jenis ini yaitu: Boolean,WordBool, dan LongBool. Tipe Boolean memakai memori paling kecil, sedangkan WordBool dan LongBool dipakai untuk menulis program yang sesuai dengan lingkungan Windows.
Merupakan tipe data logika, yang berisi dua kemungkinan nilai: TRUE (benar) atau FALSE (salah). Turbo Pascal for Windows memiliki tiga macam jenis ini yaitu: Boolean,WordBool, dan LongBool. Tipe Boolean memakai memori paling kecil, sedangkan WordBool dan LongBool dipakai untuk menulis program yang sesuai dengan lingkungan Windows.
·
Penggolongan Tipe Data Boolean
Tipe
data
|
Ukuran
Tempat
|
Boolean
|
1
Byte
|
WordBool
|
2
Byte
|
LonggBool
|
3
Byte
|
·
Contoh: Program display_bool;
uses wincrt;
begin writeln(ord(true));
writeln(ord(false));
end.
Hasilnya: 1 0 3.2.
begin writeln(ord(true));
writeln(ord(false));
end.
Hasilnya: 1 0 3.2.
2. Tipe Data majemuk
Tipe ini terdiri atas : array, record, set, dan file.
String adalah tipe data jenis array, tetapi karena string memiliki kekhasan tersendiri sebagai array dari karakter maka penulis perlu memberikan penjelasan tersendiri. Sedangkan untuk array, record, dan file perlu dijelaskan dalam bab yang lain karena agak banyak hal-hal yang perlu dibahas, seperti :
a. Tipe Data String
Merupakan suatu data yang menyimpan array (larik),sebagai contoh: 'ABCDEF' merupakan sebuah konstanta string yang berisikan 6 byte karakter.Ukuran Tempat untuk tipe data ini adalah 2 s/d 256byte, dengan jumlah elemen 1 s/d 255. String dideklarasikan dengan string [ konstanta ] atau string. Bila ukuran string tidak didefinisikan maka akan banyak memakan ruang, karena ukuran string menyesuaikan dengan defaultnya.
Contoh
: var kata: string [20]; atau var kata: string;
karena
string merupakan array dari karakter.
Maka kata[1] merupakan karakter pertama dari
string, kemudian kata[2], merupakan elemen kedua, dst.
Maka kata[1] merupakan karakter pertama dari
string, kemudian kata[2], merupakan elemen kedua, dst.
·
Contoh Program String: Program hal_string;
Uses wincrt;
var s : string;
begin s:='Hello';
writeln(s);
writeln('panjang dari string adalah: ',ord(s[0]));
end.
var s : string;
begin s:='Hello';
writeln(s);
writeln('panjang dari string adalah: ',ord(s[0]));
end.
b. Array
Suatu array adalah sebuah struktur data yang terdiri atas banyak variabel dengan tipe data sama, dimana masing-masing elemen variabel mempunyai nilai indeks. Setiap elemen array mampu untuk menyimpan satu jenis data (yaitu: variabel). Suatu array dinyatakan dengan type, sehingga variabel yang bekerja akan dinyatakan dengan:
Suatu array adalah sebuah struktur data yang terdiri atas banyak variabel dengan tipe data sama, dimana masing-masing elemen variabel mempunyai nilai indeks. Setiap elemen array mampu untuk menyimpan satu jenis data (yaitu: variabel). Suatu array dinyatakan dengan type, sehingga variabel yang bekerja akan dinyatakan dengan:
Contoh
type : Var A = array [1..10] of integer;
c. Record
(Rekaman)
Sebuah record rekaman disusun oleh beberapa field. Tiap field berisi data dari tipe dasar /bentukan tertentu. Record mempunyai kelebihan untuk menyimpan suatu sekumpulan elemen data yang berbeda-beda tipenya (dibanding array).
Sebuah record rekaman disusun oleh beberapa field. Tiap field berisi data dari tipe dasar /bentukan tertentu. Record mempunyai kelebihan untuk menyimpan suatu sekumpulan elemen data yang berbeda-beda tipenya (dibanding array).
Sumber : http://siteblogforu.blogspot.co.id/2013/09/pengertian-tipe-data.html\
Struktur
Data Sederhana
Merupakan tipe data paling kecil, yang hanya melibatkan satu
item data.Terdiri dari 2 jenis tipe data :
·
Tipe data sederhana tunggal, meliputi
:
1 Tipe Bilangan Bulat : untuk menyimpan
bilangan bulat.
Macamnya dari besar jangkauan nilai
yaitu :
Shortint(1byte) ,Integer(2byte),
Longint(4byte), Byte(1byte), Word(2byte).
Untuk memberi nilai basis decimal
maupun heksadesimal ditandai dengan
tanda $.Contoh
pendeklarasian :
Var x,
y : integer;
begin x
:= 16; { dengan
decimal }
y :=
$0A; {
dengan hexadecimal }
2 Tipe Boolean : hanya dapat bernilai
true/benar dan false/salah(1 byte).
Macamnya dari penjagaan
kompatibilitas yaitu :
Boolean(byte),Wordbool(word),LongBool(long),ByteBool(byte).
Contoh pendeklarasian :
Var
B1 : boolean;
begin
b1 :=
true;
b1 := false;
3 Tipe Karakter: untuk menyimpan data alfanumeris seperti ‘A’,
‘Z’, ‘@’, dsb(1 byte). Contoh pendeklarasian
Var ch
: char; begin
ch := ‘A’; ch := #65 { sama
artinya dengan ch := ‘A’} ch :=
chr(65); { sama artinya dengan ch := ‘A’}
4 Tipe Sub Jangkauan : menyatakan suatu jangkauan nilai dari
suatu tipe yang sudah ada bersifat urut/ordinal.Contoh pendeklarasian :
Type Bulan
= 1 .. 12;
Var Januari :
Bulan; begin
Januari :=
1;
5 Tipe Terbilang(enumerasi) : memungkinkan memberi nama pada
beberapa nilai tertentu.
Contoh pendeklarasian :
Type TipeHari=(Minggu,Senin,Selasa,Rabu,Kamis,Jumat);
Var hari
: TipeHari; begin
hari :=
Minggu; hari
:= Senin;
6 Tipe Real : untuk menyimpan bilangan real.
Macamnya dari ketelitianya yaitu :
Real,Single, Double, Extended, comp.
Contoh
pendeklarasian :
Var x,
y : real; begin
x :=
123.45; {menuliskan
nilai dengan tanda titik}
y := 1.2345E+2 { menuliskan E+banyak
decimal)
·
Tipe data sederhana
majemuk, meliputi :
1 Tipe String : menyimpan data yang berisi suatu
teks (rangkaian karakter/huruf) dan bisa juga berisi angka.
Contoh pendeklarasian :
Var kalimat
: string
Begin
kalimat := ‘Jl.Bima Sakti no.3 Pengok’;
B. Struktur Data Terstruktur
Merupakan tipe data yang
menampung beberapa item data.Terdiri dari :
·
Struktur data
sederhana, macamnya :
1 Tipe Array(larik) yaitu sekumpulan elemen
bertipe sama secara berurutan (sequential).Masing-masing elemen dapat diakses
tersendiri, melalui indeks array bertipe ordinal (mempunyai urutan tertentu).
Bentuk Umum :
Type
NamaArray
= Array[tipeindeks] of TipeData;
Ciri-ciri Array :
- setiap
elemen data array diacu melalui indeksnya
- indek array suatu tipe yang mempunyai
keterurutan (ada suksesor dan predecessor).
Ada 2 cara
mendeklarasikan larik yaitu :
1) Sebagai tipe data baru
Bentuk Umum :
Type larik=Array[1..n]
of datatype ;
Var x
: larik ;
2) Langsung sebagai variabel
Bentuk Umum :
Var x
: Array[1..n] of datatype ;
·
Keuntungan
:
·
Efisien memori ( bila semua elemen
terisi,akses elemen waktunya sama).
·
Pengaksesan acak
(sembarang elemen bisa diacu langsung).
·
Mudah menelusuri
elemen pendahulu (predecessor) atau penerus(successor).
·
Kelemahan
:
·
Bertipe homogen
·
Penyisipan dan
penghapusan elemen tidak efisien.
·
Boros memori ( bila
elemen tidak terisi).
·
Pada suatu
aplikasi,representasi statis tidak dimungkinkan
Macam-macam Array :
a. Array Dimensi Satu : larik tersusun dalam satu
baris/1 index elemen bertipe data yang sama, tetapi isi dari elemen tersebut
boleh berbeda.
Bentuk Umum :
namaArray :
array[index1] of tipedata
b. Array Dimensi Dua : larik terdiri dari
beberapa baris dan beberapa kolom/2 index elemen yang bertipe sama.Contohnya
matrik.
Bentuk Umum :
namaArray :
array[index1,index2] of tipedata
c. Array Dimensi Tiga atau lebih : larik yang
mempunyai 3 index/lebih elemen.
Bentuk Umum :
namaArray :
array[index1,index2,...,indexn] of tipedata
2 Tipe Record/rekaman adalah kumpulan data yang
terdiri dari beberapa field(isian) dengan berbagai macam tipe data.
Bentuk Umum :
Type
Namarecord
= record
Field1:
tipedata1 ;
Field2:
tipedata2 ;
…………………
…………………
Fieldx:
tipedatax ;
End
;
? Record didalam record yaitu record berisi
record.
Pendeklarasian
: Nama_variabel.TglLahir.Tanggal
Nama_variabel.TglLahir.Bulan
Nama_variabel.TglLahir.Tahun
Record ini dapat
disederhanaan menggunakan with
Pendeklarasian
: WITH namarecord DO
pernyataan
? Array Record yaitu suatu array(larik) yang
memuat/berisi record/kumpulan data.Cara mengakses field(isian)
yaitu :
Pengenal[Indeks].NamaField
Pembanding
|
Larik/Array
|
Rekaman/Record
|
Elemen
|
semua bertipe sama
|
dapat mempunyai tipe data yang berbeda satu
sama lainnya
|
3 Tipe Set/Himpunan : koleksi dari sejumlah
elemen(anggota) bertipe sama dan sifatnya tidak ada yang kembar. Sebuah set
memuat maksimal 255 anggota.
Bentuk Umum :
Type namatipe
= set of tipedata;
Macam konstanta Set :
a. Konstanta enumerasi : elemennya dinyatakan
satu persatu [Mon,Sun,Tue]
b. Konstanta rentang: elemennya
dinyatakan secara rentang berdasarkan tipe dasar set tersebut. Misal bertipe digit
[1…20],atau bertipe char [‘A’..’F’].
·
Struktur data majemuk,
yang terdiri dari:
1 Linier :
a. Stack : kasus khusus struktur fleksibel elemen
dengan penyisipan dan penghapusan di satu ujung.
b. Queue : struktur fleksibel elemen dengan
penyisipan(rear/tail) di satu ujung,penghapusan(front/head) di ujung lain.
c. List : struktur fleksibel elemen dapat
diakses/disisipkan/dihapus disembarang posisinya
d. Multilist : gabungan beberapa list.
2 Non Linier : dapat berupa array (tipe data sama)
atau record (tipe data berbeda).
a. Pohon Biner : data pohon
terstruktur setiap simpul memiliki paling banyak 2 anak.
b. Graph : model struktur
datanya bersifat interkoneksi n ke-n.
PERBANDINGAN
Perbandingan
|
Struktur Data Sederhana
|
Struktur Data Terstruktur
|
Jumlah Tipe Data
|
melibatkan satu tipe data
|
menampung beberapa tipe data
|
Ukuran memori
|
Terkecil
|
Kumpulan dari beberapa macam struktur data
sederhana
|
Jenis tipe data
|
Tipe dasar
|
Tipe berstruktur
|
CONTOH KASUS
Array Dimensi Satu (Program Rata_rata dan
Penjumlahan)
Array Dua Dimensi (Program Matriks dengan Transposenya)
Record (Penyederhanaan With pada record di dalam record)
Array Record (Program LaporanKeuangan)
Sumber : http://ainavanuy.blogspot.co.id/2012/11/resume-struktur-data-sederhana-dan.html
OPERATOR
DALAM PASCAL
Dalam menulis program kita tidak mungkin terlepas dari penggunaan operator. Operator sendiri didefinisikan sebagai sesuatu yang digunakan untuk melakukan operasi-operasi tertentu, misalnya operasi aritmatika, penggabungan string dan banyak lagi yang lainnya.
Dalam menulis program kita tidak mungkin terlepas dari penggunaan operator. Operator sendiri didefinisikan sebagai sesuatu yang digunakan untuk melakukan operasi-operasi tertentu, misalnya operasi aritmatika, penggabungan string dan banyak lagi yang lainnya.
Nilai yang
dioperasikan oleh operator bersama operand membentuk suatu ekspresi.
Contoh :
1 + 2 – 3, yang
disebut ekspresi. Tanda + dan – merupakan tanda operator sedangkan nilai 1,2
dan 3 disebut operand.
Operator Assignment
Operator assignment digunakan untuk melakukan pemberian
nilai terhadap suatu variabel sehingga operator ini juga sering dikenal dengan
operator penugasan. Dalam bahasa Pascal operator yang digunakan untuk melakukan
hal ini adalah operator :=. Berikut ini bentuk umum untuk melakukan pemberian
nilai terhadap suatu variabel.
NamaVariabel := nilai_yang_akan_dimasukkan;
Contoh:
Var
x:
integer;
y:
real;
str:
string;
Begin
x
:= 123;
y
:= 56.04;
str
:= ‘Mencoba memasukkan nilai ke dalam variabel’;
....
End.
Operator Aritmatika
Bahasa Pascal menyediakan beberapa operator yang dapat
digunakan dalam operasi aritmatika, seperti penjumlahan, pengurangan,
perkalian, pembagian dan penentuan sisa bagi.
Operator
|
Jenis Operasi
|
Tipe Operand
|
Tipe Hasil
|
Contoh
|
+
|
Penjumlahan
|
Integer, real
|
Integer, real
|
a + b
|
-
|
Pengurangan
|
Integer, real
|
Integer, real
|
x – 1
|
*
|
Perkalian
|
Integer, real
|
Integer, real
|
a * b
|
/
|
Pembagian untuk bilangan riil
|
Integer, real
|
real
|
5 / 3
|
div
|
Pembagian untuk bilangan bulat
|
Integer
|
Integer
|
10 div 4
|
mod
|
Sisa bagi
|
integer
|
integer
|
10 mod 3
|
Operator
Logika
Operator logika digunakan untuk melakukan operasi-operasi
yang menghasilkan nilai logik (true dan false). Bahasa pascal menyediakan 4
buah operator logika, yaitu:
Operator
|
Jenis Operasi
|
Tipe Operand
|
Tipe Hasil
|
not
|
Negasi
|
boolean
|
boolean
|
and
|
Conjunction
|
boolean
|
boolean
|
or
|
Disjunction
|
boolean
|
boolean
|
xor
|
Exlusive disjunction
|
boolean
|
boolean
|
OPERATOR NOT
Operator ini digunakan
untuk menentukan negasi atau pengingkaran dari nilai logik lain. Jika nilai
yang dihasilkan adalah true maka negasi-nya adalah false.
Begitu juga sebaliknya. Berikut ini table yang menunjukkan hubungan operator
not.
A
|
not A
|
true
|
False
|
false
|
true
|
Contoh program dengan
operator not
Program operator_not;
Uses wincrt;
Var
A:boolean;
Begin
Clrscr;
A:=false;
A:=not A;
Writeln(A);
Readln;
End.
OPERATOR and
Untuk memudahkan
penggunaan operator and, ingatlah bahwa operand and hanya akan
bernilai true jika semua operandnya bernilai true. Selain itu operasi akan
menghasilkan nilai false.
A
|
B
|
A and B
|
True
|
True
|
True
|
True
|
False
|
False
|
False
|
True
|
False
|
false
|
false
|
false
|
Contoh program
menggunakan operator and:
Program Operator_And;
Uses wincrt;
Begin
Clrscr;
Writeln(‘TRUE and
TRUE =’, true and true);
Writeln(‘TRUE and FALSE =’,
true and false);
Writeln(‘FALSE and TRUE =’,
false and true);
Writeln(‘FALSE and FALSE
=’,false and false);
Readln;
End.
OPERATOR or
Operator or akan
menghasilkan nilai true apabila satu atau semua operand-nya bernilai true.
Untuk memudahkan ingatlah bahwa operator or akan menghasilkan nilai false
apabila semua operandnya bernilai false. Selain itu, operator ini akan
menghasilkan nilai true.
A
|
B
|
A or B
|
true
|
true
|
true
|
true
|
false
|
true
|
false
|
true
|
true
|
false
|
false
|
false
|
Contoh program
menggunakan operator or :
Program operatorOr;
Uses wincrt;
Begin
Clrscr;
Writeln(‘TRUE or TRUE =’,true
or true);
Writeln(‘TRUE or
FALSE =’,true or false);
Writeln(‘FALSE or
TRUE =’,false or true);
Writeln(‘FALSE or
FALSE =’,false or false);
Readln;
End.
OPERATOR xor
Operator exclusive or
(xor) ini akan menghasilkan nilai true apabila hanya terdapat satu operand yang
bernilai true. Apabila kedua operandnya bernilai true maka operasi
ini akan menghasilkan nilai false, begitu juga apabila keduanya bernilai false.
A
|
B
|
A xor B
|
true
|
true
|
false
|
true
|
false
|
true
|
false
|
true
|
true
|
false
|
false
|
false
|
Contoh program
menggunakan operator xor:
Program operator_or;
Uses wincrt;
Begin
Clrscr;
Writeln(‘TRUE xor TRUE =’,true xor true);
Writeln(‘TRUE xor FALSE =’,true xor false);
Writeln(‘FALSE xor TRUE =’,false xor true);
Writeln(‘FALSE xor FALSE =’,false xor false);
Readln;
End.
Operator Relasional
Operator relasional adalah operator yang digunakan untuk
menentukan relasi atau hubungan dari dua buah nilai atau operand. Operator ini
terdapat dalam sebuah ekspresi yang selanjutnya akan menentukan benar atau
tidaknya ekspresi tersebut. Operator relasional biasanya digunakan untuk
melakukan pengecekan kondisi dalam blok pemilihan. Adapun yang termasuk kedalam
operasional didalam bahasa Pascal adalah sebagai berikut:
Operator
|
Jenis Operasi
|
Tipe Operand
|
Tipe Hasil
|
Contoh
|
=
|
Sama dengan
|
Tipe dasar, string, Pchar, set
|
boolean
|
A = 3
|
<>
|
Tidak sama dengan
|
Tipe dasar, string, Pchar, set
|
boolean
|
A <> 3
|
<
|
Lebih kecil
|
Tipe dasar, string, Pchar
|
boolean
|
A < 1
|
>
|
Lebih besar
|
Tipe dasar, string, Pchar
|
boolean
|
A > 5
|
<=
|
Lebih kecil atau sama dengan
|
Tipe dasar, string, Pchar, set
|
boolean
|
A <= B
|
>=
|
Lebih besar atau sama dengan
|
Tipe dasar, string, Pchar, set
|
boolean
|
A >= B
|
Sumber
: http://hermankomputer.blogspot.co.id/2011/07/operator-dalam-pascal-dalam-menulis.html
2 comments:
yuhuu, bermanfaat sekali
Alat pemisah lcd
Operator relasional adalah operator yang digunakan untuk menentukan relasi atau hubungan dari dua buah nilai atau operand. Operator ini terdapat dalam sebuah ekspresi yang selanjutnya akan menentukan benar atau tidaknya ekspresi tersebut. Operator relasional biasanya digunakan untuk melakukan pengecekan kondisi dalam blok pemilihan Jasa SEO
Post a Comment